• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer
Kamis, Agustus 18, 2022
KILAS BANDUNG
  • Home
  • Kilas Bandung
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
  • Ramadhan
  • Tips
No Result
View All Result
  • Home
  • Kilas Bandung
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
  • Ramadhan
  • Tips
No Result
View All Result
KILAS BANDUNG
Home Bisnis

Banjir Ikut Hanyutkan Seluruh Penghasilan Maulida

by redaksi
7 Februari 2021
in Bisnis
0
Banjir Ikut Hanyutkan Seluruh Penghasilan Maulida

Kredit foto : ACT

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Kilasbandung.com, BANJAR – “Sampai sekarang enggak jualan. Habis kena pakai, kena makan. Ada punya simpanan (pun) untuk belanja anak. Kan anak ada dua, suami juga tidak ada sudah 3 tahun ini,” terang Maulida menunjukkan warung kelontongnya yang terletak di tepi Sungai Martapura di Desa Lok Baintan, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar.

Maulida masih kuat tersenyum meskipun dagangan di warungnya terlihat tak lagi memenuhi etalase. Banjir masih menggenangi teras warungnya sampai di mata kaki meskipun sudah sekitar dua pekan berlalu, semenjak banjir pertama kali menerjang sungai yang mengarah ke Pasar Terapung Lok Baintan tersebut.

Etalasenya sempat terendam habis saat banjir datang di hari pertama. Ia sempat mengungsi di lantai 2 rumahnya selama beberapa hari, dan ketika kembali ke warungnya, semuanya dagangannya beserta alat-alatnya telah rusak.

Baca Juga:  ACT Distribusikan 120 Ton Beras Wakaf dan 7.000 Karton Air Minum Wakaf di Jabodetabek

“Kan gelombangnya datang sebesar (setinggi) kapal. Kena pintu rolling rusak, barangnya habis, papannya lepas, pakunya juga di dalam sana,” kata Maulida, Ahad (31/1/2021), memperlihatkan seisi warungnya. Padahal hanya dari warung itulah ia membiayai sekolah dan kebutuhan sehari-hari dua anaknya.

BACAJUGA

Pelopor Sajadah Premium Halal di Indonesia!

Apakah Soju Halal Atau Haram? | Begini Faktanya

Ini Cara Bayar Shopee Paylater, Makin Mudah Berbelanja!

5 Tips Kembangangkan UMKM di Era Digital

Evi Siap Jalankan Usaha Lagi dengan Bantuan Modal Usaha dari Global Wakaf-ACT

Maulida memperlihatkan barang-barang yang tersisa di warungnya. (Foto: ACTNews)

Ia kini hanya bisa mengenang masa-masa sebelum banjir, di mana warungnya ramai pembeli baik dari masyarakat wisatawan, maupun para pengunjung yang hendak menuju Pasar Terapung Lok Baintan. Setelah warungnya sepi, selain bertahan pada tabungan Maulida kini juga bergantung pada bantuan yang kerap datang. “Apa yang ada saja dimakan,” katanya kembali tertawa.

Baca Juga:  Surveyor Indonesia-Bureau Veritas Serahkan Bantuan Alkes untuk Masjid Raya Bandung 

Meskipun begitu, Maulida tak lantas menyerah. Ke depannya ia akan terus mempertahankan warung yang ditinggalkan oleh almarhumah ibundanya ini. “Ke depannya sih, mau terus jualan. Kan enggak ada usaha lain lagi untuk belanja anak, biaya sekolah anak. Pasar sudah ada (aktivitas) cuma masih sedikit yang jualan,” ujarnya.Untuk mendukung usaha Maulida, Global Wakaf – ACT memberikan bantuan modal melalui Wakaf Modal Usaha Mikro pada Ahad (31/1/2021). Bantuan ini diharapkan dapat membantu lagi Maulida menjalankan lagi usaha warungnya setelah bencana berlalu.

“Sejauh ini termasuk dengan Ibu Maulida, kita juga menyalurkan dana wakaf para dermawan kepada 10 orang pelaku usaha di Lok Baintan. Di antaranya 5 bantuan Wakaf Modal Usaha Mikro, dan 5 lainnya berupa Perahu Wakaf. Harapan kami dengan bantuan ini, mereka dapat bangkit kembali setelah bencana mereda,” ujar Moch. Nurul Ramadhan dari Tim Global Wakaf – ACT. [Sumber: News.act.id]

Baca Juga:  5 Tips Kembangangkan UMKM di Era Digital
redaksi

redaksi

Related Posts

Pusat Sajadah
Bisnis

Pelopor Sajadah Premium Halal di Indonesia!

20 Juni 2022
soju halal non alkohol
Bisnis

Apakah Soju Halal Atau Haram? | Begini Faktanya

27 Oktober 2021
cara bayar shopee paylater satu satu
Bisnis

Ini Cara Bayar Shopee Paylater, Makin Mudah Berbelanja!

26 Oktober 2021
5 Tips Kembangangkan UMKM
Bisnis

5 Tips Kembangangkan UMKM di Era Digital

18 Oktober 2021
Next Post
Banjir Rendam Kudus, Ribuan Jiwa Terdampak

Banjir Rendam Kudus, Ribuan Jiwa Terdampak

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular News

  • snmptn unpad 2021

    Ingin Kuliah di Bandung? Ini Nilai Rata-rata Rapor SNMPTN Unpad

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apakah Soju Halal Atau Haram? | Begini Faktanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Satukan Solidaritas! Dukung Perjuangan Muslimah India untuk Keadilan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sedekah Subuh | Keutamaan dan Tata Cara Lengkap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dusun Bambu, Objek Wisata Alam Terfavorit di Kawasan Lembang, Bandung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hidden Gem di Bandung, Cocok untuk Libur Lebaran 2022

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Keutamaan Membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
KILAS BANDUNG

© 2020 Kilas Bandung

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Kilas Bandung
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
  • Ramadhan
  • Tips

© 2020 Kilas Bandung