• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer
Kamis, Agustus 18, 2022
KILAS BANDUNG
  • Home
  • Kilas Bandung
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
  • Ramadhan
  • Tips
No Result
View All Result
  • Home
  • Kilas Bandung
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
  • Ramadhan
  • Tips
No Result
View All Result
KILAS BANDUNG
Home Nasional

Hukum Berkurban dengan Hewan Pincang Akibat Kecelakaan Sebelum Disembelih

by redaksi
7 Juni 2022
in Nasional
0
Hukum Berkurban dengan Hewan Pincang Akibat Kecelakaan Sebelum Disembelih
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

kilasbandung.com, CIREBON – Hewan yang diperintahkan Rasulullah SAW untuk dikurbankan adalah hewan yang paling baik. Artinya, memenuhi syarat, berkualitas, sehat, dan tidak cacat. Lalu bagaimana jika seekor hewan yang dibeli untuk kurban, tetapi memiliki cacat seperti pincang atau tanduknya patah saat menunggu untuk disembelih?

Menurut Buya Yahya, pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah, menyembelih hewan kurban yang cacat saat menunggu penyembelihan adalah sah. Sebab, kecacatan terjadi karena kecelakaan.

“Sudah dibeli (dalam kondisi sehat dan tidak cacat) tiba-tiba kecelakaan sebelum disembelih, itu tetap sah. Kalau bisa mengganti (dengan hewan yang kurban yang sehat dan tidak cacat) oke, tapi kalau tidak bisa? Iya tetap saja dilanjutkan (kurbannya). Tetap sah dan tidak akan mengurangi sedikitpun (pahala kurban),” kata Buya Yahya.

Baca Juga:  Solidaritas Terus Mengalir untuk KRI Nanggala-402

Sebelum berkurban, Buya Yahya mengingatkan masyarakat agar tidak hanya fokus pada persyaratan fisik hewan kurban, seperti besar, tanduk utuh, dan gigi goyang. Menurut Buya Yahya, hal ini hanya untuk menandai bahwa hewan kurban tersebut sudah cukup umur, jika hewan kurban sudah cukup umur berarti sudah besar.

BACAJUGA

Indonesia Targets to Reduce Plastic Waste Up to 70 Percent by 2025

Penghafal Al-Qur’an di Cianjur Tidak Pernah Menyantap Daging

ACT Pertanyakan Keputusan Pencabutan Izin dari Kemensos

Permasalahan Telah Berlalu, ACT: Kami Sudah Berbenah

Bolehkah Berkurban dengan Berutang?

“Yang perlu diperhatikan adalah besarnya (tubuh hewan kurban) bukan gigi atau tanduknya. Sebagian orang ada yang hanya lihat tanduknya gede, tapi kambingnya kurus. Kalau tubuh kambingnya gede dan sehat tapi giginya belum tanggal, boleh saja untuk kurban,” jelasnya.

Baca Juga:  Musala Rusak Akibat Gempa Jelang Ramadan, Warga Takut Beribadah di Dalamnya

Memang, tambah Buya Yahya, hewan yang cacat seperti buta matanya, kakinya pincang, telinganya sobek, tidak sah dijadikan hewan kurban. Tetapi jika disembelih di hari raya Iduladha bisa jadi pahala, namun bukan jadi kurban.

Tunaikan kurban terbaik Anda melalui: https://globalqurban.com/

redaksi

redaksi

Related Posts

Indonesia Targets to Reduce Plastic Waste Up to 70 Percent by 2025
Nasional

Indonesia Targets to Reduce Plastic Waste Up to 70 Percent by 2025

19 Juli 2022
Penghafal Al-Qur’an di Cianjur Tidak Pernah Menyantap Daging
Nasional

Penghafal Al-Qur’an di Cianjur Tidak Pernah Menyantap Daging

8 Juli 2022
ACT Pertanyakan Keputusan Pencabutan Izin dari Kemensos
Nasional

ACT Pertanyakan Keputusan Pencabutan Izin dari Kemensos

6 Juli 2022
Permasalahan Telah Berlalu, ACT: Kami Sudah Berbenah
Nasional

Permasalahan Telah Berlalu, ACT: Kami Sudah Berbenah

5 Juli 2022
Next Post
Waspada Dampak Stunting bagi Masa Depan Anak

Waspada Dampak Stunting bagi Masa Depan Anak

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular News

  • snmptn unpad 2021

    Ingin Kuliah di Bandung? Ini Nilai Rata-rata Rapor SNMPTN Unpad

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apakah Soju Halal Atau Haram? | Begini Faktanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Satukan Solidaritas! Dukung Perjuangan Muslimah India untuk Keadilan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sedekah Subuh | Keutamaan dan Tata Cara Lengkap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dusun Bambu, Objek Wisata Alam Terfavorit di Kawasan Lembang, Bandung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hidden Gem di Bandung, Cocok untuk Libur Lebaran 2022

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Keutamaan Membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
KILAS BANDUNG

© 2020 Kilas Bandung

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Kilas Bandung
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
  • Ramadhan
  • Tips

© 2020 Kilas Bandung