Kilasbandung.com – Virus Covid-19 Omicron dikabarkan sudah mulai memasuki Kota Bandung pada Januari 2022.
Pemerintah Kota Bandung menyampaikan kalau kini masyarakat harus waspada mengenai kemungkinan tertular Covid-19 Omicron.
Pasalnya tanpa disadari siapapun, Pemerintah Kota Bandung mencatat ada sekitar 80 orang yang pernah berkontak dekat dengan penderita Omicron.
Hal ini didapatkan dari hasil tracing yang dilakukan pada enam pasien terkonfirmasi Covid-19 Omicron.
Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menyampaikan 80 orang ini sudah melakukan pengetesan.
Mereka sedang menunggu hasil apakah sudah tertular Covid-19 Omicrong atau tidak saat ini.
Pengetesan dilakukan untuk antisipasi munculnya transmisi Covid-19 Omicron secara lokal.
“Kami sudah tracing (lacak) juga 80 orang yang melakukan kontak dengan enam orang ini. Hasilnya belum kita dapati,” ujar Yana menjelaskan.
Yana juga menjelaskan saat ini pasien Covid-19 Omicron yang ada di Kota Bandung semuanya merupakan transmisi lokal.
“Dan mereka tak ada melakukan perjalanan. Jadi ini kelihatannya sudah transmisi lokal,” ucapnya kembali.
Walaupun ada 80 orang yang berkontak, ia mengimbau, warga Bandung tidak perlu panik dan diimbau terus meningkatkan kualitas protokol kesehatan Covid-19.
“Kalau nggak ada kepentingan mending di rumah saja, kalau dengan protokol kesehatan mah Insya Allah terjaga,” tuturnya.
Sebagai informasi, enam orang tersebut dinyatakan terkonfirmasi Omicron pada Rabu (19/1/2022) berdasarkan hasil pengetesan Whole Genome Sequecing (WGS) yang dilakukan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Jawa Barat dan enam orang itu diketahui adaloah masyarakat Bandung