• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer
Kamis, Agustus 18, 2022
KILAS BANDUNG
  • Home
  • Kilas Bandung
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
  • Ramadhan
  • Tips
No Result
View All Result
  • Home
  • Kilas Bandung
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
  • Ramadhan
  • Tips
No Result
View All Result
KILAS BANDUNG
Home Kesehatan

Untuk Orangtua, Ini Cara Mendukung Anak Saat Mereka Sedih

by redaksi
16 Desember 2021
in Kesehatan
0
Ana-anak
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Kilasbandung.com – Seperti halnya orang dewasa, anak-anak juga kerap merasakan sedih. Namun, mereka cenderung mengungkapkan kesedihan itu melalui tindakan dibanding kata-kata.

Orangtua mungkin akan menemukan perubahan dalam diri mereka. Mulai dari kehilangan minat terhadap berbagai hal, hingga kesulitan tidur.

Untuk mengatasi hal ini, orangtua perlu melakukan pendekatan kepadanya saat anak sedih. Kemudian memberikan saran untuk membantunya menyelesaikan masalah yang mungkin belum bisa dimengerti oleh usianya.

Melansir dari parents.com, berikut 5 cara mendukung anak saat mereka sedih dan sendiri:

BACAJUGA

Waspada Dampak Stunting bagi Masa Depan Anak

Manfaat Buah Naga untuk Atasi Darah Rendah

5 Tips untuk Menghindari Rasa Dendam Menurut Islam

Manfaat Minyak Kelapa untuk Pengganti Minyak Goreng Sawit yang Langka 

Selain untuk Membersihkan Gigi, Inilah 5 Manfaat Pasta Gigi

1. Bicara tentang perasaan

Baca Juga:  5 Tips untuk Menghindari Rasa Dendam Menurut Islam

Tetap bertanya secara terbuka, contohnya menanyakan perasaannya tentang harus bertahan di rumah karena virus dan jangan mencoba untuk berkata tentang emosi anakmu. Alih-alih, akui dan validasi mereka dengan mengatakan hal seperti, “tidak apa-apa kalau kamu merasa takut” atau “aku tahu, pasti sulit tidak melihat kakekmu.” Tukar pikiran untuk mencari solusi bersama. Yakinkan anakmu, bahwa kamu dan orang dewasa di hidupnya, akan melakukan segalanya yang mereka bisa untuk membuatnya tetap aman.

2. Berikan rutinitas dan struktur

Prediktabilitas merupakan cara untuk meyakinkan anak untuk mengikuti prasekolah, penelitian menunjukan bahwa hal tersebut dapat mengurangi kecemasan. Atur waktu tidur, makan.

Berikan waktu istirahat untuk mereka membaca, bermain sendiri, permainan fisik, elektronik dan waktu untuk kalian berdua bermain bersama. Tingkatkan hal yang menyenangkan dengan memasukan menonton film bersama keluarga, bermain sejam, atau waktu untuk membuat kerajinan di setiap minggunya.

Baca Juga:  Rasa Syukur Ayuningtyas Terima Pinjaman Tabung Oksigen dari ACT

3. Tawarkan perhatian satu-satu

Kebanyakan umur 3 dan 4 tahun akan merasa baik-baik saja saat tidak berinteraksi dengan orang lain di umurnya, selama mereka mempunyai waktu yang istimewa denganmu. Buatlah sesi pendek dengan perhatian penuh setiap hari. Para ahli mengatakan bahwa kuncinya adalah membiarkan ia menuntunmu di permainan.

Hal ini akan memberikan pemahaman bahwa kamu tidak mengarahkan anakmu atau mencoba menciptakan momen mengajar. Sebaliknya, renungkan kembali apa yang sudah dikatakan oleh anakmu, puji tindakan tertentu dan tiru apa yang mereka lakukan. Penelitian menunjukan bahwa hanya lima menit dari permainan dapat membantu emosi anak.

4. Pendekatan

Sentuhan merupakan cara yang ampuh untuk menenangkan dan terhubung satu sama lain. Bagi yang lain, kamu mungkin harus menyelinap dalam pelukan atau menawarkan pijatan sebelum tidur.

Baca Juga:  5 Manfaat Susu Almond | Menurunkan Berat Badan

Kamu mungkin bisa mencoba untuk melakukan permainan menyenangkan yang melibatkan sentuhan, seperti gulungkan anakmu dengan selimut, katakan mereka adalah ulat yang menjadi kepompong dan jika menetas akan menjadi kupu-kupu yang indah.

5. Membuat cara aman untuk bersosialisasi

menatap satu sama lain di depan layar mungkin akan terasa canggung. Sebagai gantinya, atur tanggal main di Zoom dengan anak-anak yang bisa berpartisipasi dalam suatu aktivitas. Selain itu, kamu bisa membantu mereka memberikan kejutan kepada teman dengan biskuit yang baru saja dipanggang atau membuat pesta kecil-kecilan.

Itulah 5 cara mendukung anak saat mereka merasa sedih dan sendiri. Apakah kamu tertarik mencobanya?

Tags: Anak-anakparenting
redaksi

redaksi

Related Posts

Waspada Dampak Stunting bagi Masa Depan Anak
Kesehatan

Waspada Dampak Stunting bagi Masa Depan Anak

8 Juni 2022
manfaat buah naga merah
Kesehatan

Manfaat Buah Naga untuk Atasi Darah Rendah

9 Maret 2022
Dendam
Kesehatan

5 Tips untuk Menghindari Rasa Dendam Menurut Islam

8 Maret 2022
Manfaat Minyak Kelapa untuk Pengganti Minyak Goreng Sawit yang Langka 
Kesehatan

Manfaat Minyak Kelapa untuk Pengganti Minyak Goreng Sawit yang Langka 

7 Maret 2022
Next Post
Indonesia Hadiahkan Kapal Kedua untuk Nelayan Palestina

Indonesia Hadiahkan Kapal Kedua untuk Nelayan Palestina

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular News

  • snmptn unpad 2021

    Ingin Kuliah di Bandung? Ini Nilai Rata-rata Rapor SNMPTN Unpad

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Apakah Soju Halal Atau Haram? | Begini Faktanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Satukan Solidaritas! Dukung Perjuangan Muslimah India untuk Keadilan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sedekah Subuh | Keutamaan dan Tata Cara Lengkap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dusun Bambu, Objek Wisata Alam Terfavorit di Kawasan Lembang, Bandung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hidden Gem di Bandung, Cocok untuk Libur Lebaran 2022

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Keutamaan Membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
KILAS BANDUNG

© 2020 Kilas Bandung

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Disclaimer

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Kilas Bandung
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
  • Ramadhan
  • Tips

© 2020 Kilas Bandung